Peluang Perjuangan Warnet Di Kampung Masih Bagus
Bagi Anda yang ingin membuatkan perjuangan warung internet alias warnet, maka aku katakan bahwa peluang perjuangan warnet di kampung masih bagus. Ini bukan teori belaka, melainkan menurut sedikit pengamat aku selama ini.
Mengapa aku katakan bahwa di kampung atau desa peluangnya masih bagus? Tentu semua itu ada alasannya. Dan alasan itu aku rangkum menjadi kelebihan membangun warnet di kampung yang sanggup Anda baca di bawah ini.
Kelebihan dan laba membuka warnet di kampung.
1. Persaingan warnet di kampung tidak terlalu ketat
Jika dibanding dengan di kota, tingkat persaingan warnet di desa tidak terlalu ketat. Itu semua sebab di desa kan masih jarang orang yang mengetahui banyak wacana komputer, jadi untuk membuka warnet mereka pun tidak tahu harus memulai dari mana.
Makanya di ibukota kecamatan kawasan saya, warnet yang berdiri hanya 2 tempat. Itu pun yang satunya sudah tutup jawaban koneksi putus dan pihak desa tidak mau memperbaikinya lagi. (yang tutup warnet milik desa).
2. Belum banyak yang mempunyai laptop/komputer sendiri
Belum banyaknya orang-orang yang mempunyai komputer atau laptop sendiri, niscaya menciptakan mereka harus ke warnet dikala membutuhkan internet. Entah akan mengerjakan tugas, atau hanya sekedar main-main saja, yang terang mereka sanggup sering tiba ke warnet terdekat.
Ini merupakan peluang manis bagi Anda kalau Anda ingin memanfaatkannya. Saya yakin kalau Anda membuka perjuangan warnet di kampung, niscaya akan ramai setiap harinya. Buktinya saja warnet di kampung sebelah selalu padat oleh pengunjung.
3. Masyarakatnya masih gres mengerti dengan internet
Apa hubungannya masyarakat gres mengenal internet dengan bisnis? Makara begini, orang-orang yang gres saja mengenal internet, mereka akan gampang kecanduan dengan internet itu sendiri. Apa lagi kalau mereka gres mengenal social media ibarat facebook, twitter dll niscaya mereka jadi lebih sering lagi online di warnet kan?
Nah, kalau demikian bukannya akan menguntungkan bagi Anda? Itu pasti! O iya, selain gres mengenal internet, mereka juga gres mengenal komputer. Sehingga waktu yang diharapkan untuk mengetik pun terkadang lebih usang lagi dibanding orang-orang yang telah usang mengenal komputer. Nah, kalau waktu yang diharapkan lebih lama, bukannya pendapatan Anda jadi bertambah? Yak sanggup jadi ibarat itu.
: Beberapa Hal Yang Membuat Warnet Sepi Pengunjung
: Beberapa Hal Yang Membuat Warnet Sepi Pengunjung
Kurang lebih ibarat itulah laba membangun warnet di desa. Yang jelas, untuk memulainya Anda juga harus jeli melihat desa mana yang cocok. Saran aku minimal desa yang erat dengan kecamatan, atau paling tidak yang ramai dan erat dengan fasilitas-fasilitas umum ibarat kantor-kantor, sekolah-sekolah dan lain-lain.
Masalah pendapatan, ada kelebihan tersendiri kalau Anda membuka warnet di kampung. Dengan kurangnya saingan, Anda pun sanggup mematok harga per-jamnya lebih tinggi dibanding harha di kota. Misal di kota 4000 rupiah per-jamnya, Anda sanggup memberi tarif harga 5000 rupiah per-jamnya untuk di kampung.
Dengan demikian, Anda menerima laba yang seharusnya tidak Anda dapatkan kalau warnet Anda di kawasan perkotaan. Tapi ya itu tadi, kekurangannya juga ada yang salah satunya yakni jam tutup warnet di kampung lebih cepat. Mengapa? Sebab diubahsuaikan dengan kehidupan orang-orang kampung, yang lebih suka tidur lebih awal.
Pada umumnya, jam 10 malam kehidupan di kampung sudah mulai sepi. Nah, kalau sepi berarti yang online di warnet pun otomatis tinggal satu dua orang saja kan? Dan sesudah mereka pulang niscaya tidak ada lagi yang akan masuk.
Sahabat, kalau Anda pernah gagal membuka perjuangan warung internet di kota, cobalah memindahkannya di desa-desa kecamatan yang Anda ketahui. Siapa tahu nasib Anda lebih manis di desa, kan kita belum pernah tahu sebelum mencobanya.
Jadi bagaimana, sudah siap beraksi?
Baiklah, cukup sekian goresan pena aku wacana peluang perjuangan warnet di kampung masih bagus, agar bermanfaat bagi Anda. Thank you..