Dampak Kerusakan Fan Prosesor Komputer Atau Laptop
DAMPAK KERUSAKAN FAN PROSESOR KOMPUTER ATAU LAPTOP=> Tentang kerusakan komputer atau laptop, tentu penyebabnya berbeda-beda. Namun, kali ini aku akan lebih memfokuskan diri membuatkan pengalaman perihal akhir atau dampak kerusakan kipas prosesor dari sebuah komputer.
Fan prosesor atau kipas yang aku maksud yaitu fan/kipas pendingin yang melekat pada heatsink prosesor lo ya. Bukan kipas pada casing komputer yang membuang angin ke luar casing.
Kembali ke pokok bahasan. Apa kesudahannya kalau kipas prosesor komputer rusak? Berikut penjelasannya.
1. Komputer atau laptop sering restart sendiri
Jika kipas komputer telah bermasalah, contohnya perputarannya sudah tidak normal maka akan bisa menciptakan komputer Anda restart sendiri, alias mati, lalu hidup ulang. Masalah ini terjadi biasanya ketika kipas laptop yang seharusnya berputar stabil, ini kadang berputar, kadang macet. Dan bisa jadi juga meskipun kipas prosesor berputar terus menerus, tapi perputarannya sudah tidak cepat sehingga tidak bisa mendinginkan prosesor dengan baik.
Akibatnya, prosesor yang dipakai untuk bekerja akan menjadi panas. Dan akhir panas itu, akan menciptakan sistem mainboard mematikan komputer secara otomatis dan lalu menghidupkannya kembali.
2. Komputer mati sendiri sehabis hidup beberapa menit
Hampir sama menyerupai poin pertama. Hanya saja, kali ini komputer yang mati tidak akan hidup lagi secara otomatis. Biasanya, panas yang berlebih pada prosesorlah yang membuatnya menyerupai itu. Bahkan terkadang kalau komputer atau latop sudah mati, tidak bisa pribadi dihidupkan kecuali prosesor telah masbodoh kembali.
: Kipas prosesor yang rusak juga menciptakan laptop sering mati
Jadi, pesan aku kalau ada tanda-tanda kerusakan pada komputer Anda menyerupai tiba-tiba mati, sering restart sendiri, atau sering terkancing maka segeralah diperiksakan kepada teknisi komputer terdekat di kawasan Anda. Itu sanat penting diketahui penyebabnya sebelum kerusakan komputer Anda menjadi parah. Oke, baca artikel lainnya ya.. :)
: Kipas prosesor yang rusak juga menciptakan laptop sering mati
3. Komputer menjadi sering terkancing
Jika prosesor panas akhir kerusakan fan pendinginnya, maka dikala dipakai biasanya komputer atau laptop sering tersendat, terkancing atau tiba-tiba berhenti. Yang jelas, dikala komputer berhenti tidak bisa lagi dipakai kecuali dimatikan dan dihidupkan kembali. Mengapa begitu? Ya jelas, kan alat pemroses datanya menjadi panas. Otomatis sanggup mempengaruhi kinerja dari sistem operasi itu sendiri.
4. Prosesor menjadi rusak
Jika kipas prosesor telah mati, lalu Anda tetap memaksa memakai komputer Anda meskipun komputer tidak mati otomatis, maka kesudahannya prosesor Anda bisa jadi rusak. Jika prosesor rusak, komputer atau laptop Anda pun menjadi blank tidak bisa menampilkan windows di monitor.5. Komputer atau laptop menjadi mati total
Mungkin ini yaitu akhir paling jelek kalau fan prosesor rusak, dan Anda tetap memakai komputer atau laptop Anda setiap hari, ahad atau bulan. Ya sahabat, komputer atau laptop menjadi mati total selamanya akhir kerusakan parah pada komponen utama komputer menyerupai mainboard dan prosesor.Untuk itu, Sekedar mengingatkan, Jangan mencabut kipas prosesor komputer kalau tidak mau menyerupai ini. Tolong dimengerti ya.. :)Wah, kalau hingga mati total, akan berbagai biaya yang Anda keluarkan untuk memperbaikinya.
Jadi, pesan aku kalau ada tanda-tanda kerusakan pada komputer Anda menyerupai tiba-tiba mati, sering restart sendiri, atau sering terkancing maka segeralah diperiksakan kepada teknisi komputer terdekat di kawasan Anda. Itu sanat penting diketahui penyebabnya sebelum kerusakan komputer Anda menjadi parah. Oke, baca artikel lainnya ya.. :)